Memilih berkarir sebagai pemain sepakbola profesional memang harus pandai-pandai dalam mengatur keuangan, karena selain umur karir yang bisa dikatakan relatif pendek daripada menjadi pegawai, juga karena banyaknya faktor kesehatan yang dapat mempengaruhi panjang pendeknya bermain di level tertinggi di olahraga sepakbola.
Hal itulah yang sepertinya menjadi pemikiran dari beberapa pemain top sepakbola Indonesia, selain mencari nafkah dengan membela klub-klub yang ada di Indonesia, para pemain ini juga membuka bisnis sampingan yang akan berguna untuk menambah penghasilan dan sebagai sumber penghasilan jika telah pensiun dari dunia olahraga sepakbola.
Inilah daftar para pemain sepakbola Indonesia yang memiliki bisnis sampingan untuk masa depan:
Dendi Santoso, Jual Susu
Dendi Santoso yang saat ini membela Arema FC memang menjadi salah satu pemain pilar di skuat berjuluk Singo Edan ini.
Namun meskipun begitu, Dendi Santoso tak lantas berpuas diri, demi untuk menjaga kesehatan finansialnya di masa depan, pemain Arema FC ini telah menyiapkan bisnis untuk masa depannya.
Tak tanggung-tanggun, Dendi Santoso memiliki tiga bisnis sekaligus, yaitu bisnis clothing, rias dan minuman susu yang dikelolanya bersama sang istri, Vivi Santoso.
Seperti yang dilansir oleh Bola.com (21 Apr 2016), Dendi Santoso memberikan merk Mr. D untuk produk susunya, hebatnya susu ini diracik sendiri dengan bantuan chef.
“Awalnya beli susu untuk bahan baku dan meracik sendiri dengan bantuan chef. Setelah ketemu ramuan yang pas, sekarang bisa meracik sendiri,” ungkap Dendi Santoso.
Sukasto Efendi, Raja Laundry
Selain pandai dalam menangkap bola, Sukasto Efendi yang merupakan penjaga gawang Perseru ini juga piawai dalam mengelola bisnis laundry.
Seperti yang dilansir oleh Bola.com (10 Jan 2016) mantan penjaga gawang Gresik United yang berasal dari kota Malang ini membuka bisnis laundy di rumahnya alan Demak 9, Dampit, Kabupaten Malang. Tak hanya laundry, Sukasto Efendi juga memiliki toko kelontong.
Atep Buka SSB Dan Lapangan Futsal
Usaha jendral Persib Bandung ini tak jauh dari profesinya sebagai pemain sepak bola.
Pemain kelahiran Cianjur ini telah merintis sebuah sekolah sepakbola dengan nama SSB A7 dan sebuah lapangan futsal di tempat kelahirannya, Cianjur.
Zulham Zamrun, Bapak Kos
Zulham Zamrun menjadi salah satu pemain Indonesia yang juga berpikiran kedepan.
Sebelum memasuki masa pensiun, Zulham Zamrun saat ini telah memiliki beberapa unit kost-kostan.
Seperti yang dilansir oleh CNN INdonesia (20/04/2016), Zulham mengaku bahwa uang hasil bermain sepakbolanya digunakan untuk membeli tanah dan membangun beberapa unit kost.
Andik Vermansyah, Kembangkan Bisnis Jeruk.
Sebagai salah satu pemain sepakbola yang cukup tenar di Indonesia dan di negeri jiran Malaysia, penghasilan Andik Vermansyah tak hanya berasal dari mengelola si kulit bundar di lapangan saja.
Sejak tahun 2010 lalu, Andik Vermansyah ternyata telah memiliki bisnis perkebunan jeruk di Jember.
Andik menyadari bahwa menjadi pemain sepakbola tak selamanya bintangnya akan bersinar terang, dan sebelum redup Andik telah mengantisipasinya dengan mengembangkan usaha perkebunan jeruknya.
“Sekarang sudah punya dua kebun, Mas,” tutur Andik kepada Bola.net (21-07-2015).