Manchester United Tekuk AS Roma 3-2 di Chevrolet Cup

Photo of author
Written By LigadotID

Liga.ID adalah website olahraga yang menyajikan berita olahraga termasuk Liga Indonesia, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spayol, Moto GP, ProLiga dan lain-lain.

BeritaKlasemenTop SkorJadwal Hasil

Manchester United berhasil meraih kemenangan keduanya di ajang Chevrolet Cup. Kali ini yang menjadi korban keganasan Red Devils adalah klub asal Italia AS Roma dengan skor tipis 3-2.

Manchester United mampu memperagakan permainan apik sepanjang babak pertama, sehingga pada babak pertama klub yang sekarang ditukangi oleh Louis Van Gaal ini mampu unggul 3-0 atas AS Roma melalui dua gol Rooney dan Juan Matta.
Gol Rooney tercipta pada menit ke-36 setelah berhasil memanfaatkan umpan dari Juan Matta. Kemudian di menit ke-39, giliran Juan Matta berhasil menceploskan bola ke gawang AS Roma setelah berhasil memanfaatkan umpan dari Wayne Rooney. Gol ketiga United kembali dicetak oleh penyerang andalan mereka Wayne Roonet setelah berhasil menceploskan bola ke gawang AS Romaa melalui tendangan penalti. Tendangan penalti diberikan wasit kepada Manchester United karena Wellbeck dilanggar oleh Emanuelson di kotak terlarang.
Pada babak paruh waktu ini Manchester United berhasil unggul 3 – 0 atas AS Roma.

Memasuki babak kedua, Van Gaal mengganti formasinya menjadi Amos; M Keane, Smalling, Blackett; Young, Cleverley (c), Kagawa, Shaw; Nani, Lingard, W Keane.
Akibat pergantian susunan pemain ini, dominasi Manchester United luntur, ball possesion merekapun kalah dibandingkan dengan AS Roma, akibatnya AS Roma berhasil mencuri dua gol.
Gol pertama dicetak oleh Miralem Pjanic pada menit ke-75, dan melalui gol dari tendangan penalti pemain veteran AS Roma Francesco Totti. Tendangan penalti diberikan kepada AS Roma karena wasit menganggap pemain Manchester United, Michael Keane, melakukan handsball.
Pada pertandingan yang berlangsung ketat ini Chris Smalling berhasil memenangkan gelar Man of The Match.

Seusai pertandingan manajer Manchester United, Louis Van Gaal menyatakan bahwa ini adalah pertandingan hebat dan menyenangkan, namun ia kecewa dengan performa anak asuhnya, dan iapun sempat kecewa dengan keputusan wasit yang menganggap Michael Keane melakukan handsball, padahal sangat sulit bagi siapapun untuk menghindari bola yang ditendang dari jarak 2 meter dihadapannya.