Penyerang Timnas U-19, Egy Maulana Vikri, Terima Penghargaan Setara Yang Pernah Diterima Cristiano Ronaldo

Photo of author
Written By LigadotID

Liga.ID adalah website olahraga yang menyajikan berita olahraga termasuk Liga Indonesia, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spayol, Moto GP, ProLiga dan lain-lain.

Prestasi Timnas U-19 di Toulon Tournament memang tidak cemerlang. Tergabung dalam grup C bersama Brasil, Republik Ceko dan Skotlandia, timnas U-19 yang memiliki julukan Garuda Nusantara ini gagal membawa pulang poin.

Namun dibalik prestasi tim yang tidak begitu cemerlang, selama Toulon Tournament yang digelar di Prancis ini berlangsung permainan anak asuh Indra Sjafri ini menuai banyak pujian.
Dan banyak scout yang terpikat dengan talenta-talenta muda Indonesia ini.

Puncaknya adalah yang terjadi pada hari Selasa (7/6/2017) kemarin. Seusai Timnas U-19 melakoni pertandingan terakhir Grup C melawan Skotlandia, terdengar kabar gembira jika penyerang Timnas U-19 Egy Maulana Vikri mendapatkan gelar Jouer Revelation Trophee.

Jouer Revelation Trophee merupakan trofi individu yang diberikan oleh pihak panitia terhadap pemain yang memiliki pengaruh besar terhadap tim.

Pemberian trofi kepada salah satu pemain Timnas U-19 Indonesia inipun diluar dugaan, karena pada Toulon Tournament edisi-edisi sebelumnya, penghargaan tersebut selalu diberikan kepada salah satu pemain yang berhasil mengantarkan timnya masuk ke babak semifinal. Hal ini tentu berbeda dengan pemberian gelar di tahun ini yang dimenangkan oleh penyerang Timnas U-19 Egy Maulana Vikri, dimana Timnas U-19 gagal lolos dari babak penyisihan grup.

“Seperti (Cristiano) Ronaldo dan (Zinedine) Zidane pernah menerima piala ini, Ini baru pertama kali dikasih untuk pemain yang tidak masuk semifinal dan ternyata tim itu pun yang tersingkir duluan” tulis PSSI dalam rilis resminya seperti yang dilansir oleh Kompas.com (7/6/2017).

Cristiano Ronaldo, penyerang Real Madrid pernah memenangkan trofi yang sama seperti yang dimenangkan oleh penyerang Timnas U-19 pada tahun 2003 lalu, sedangkan Zinedine Zidane memenangkan trofi tersebut pada tahun 1991.

[egymaulana]