Timnas U-19 yang berkualitas merupakan cikal bakal bagi terbentuknya sebuah Timnas Senior yang kuat.
Untuk itulah, pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri memberikan perhatian khusus untuk skuat yang tergabung dalam Timnas U-19 yang dilatihnya, agar nanti para pemainnya tersebut dapat terpilih masuk ke skuat Timnas U-23 maupun ke Timnas Senior.
Bagi Indra Sjafri, melatih para pemain muda yang tergabung dalam pasukan Garuda Nusantara haruslah dengan kesabaran dan harus sering mengingatkan kepada anak asuhnya.
“Perlu kesabaran, tapi sebagai tim pelatih kami sudah evaluasi dan ingatkan pemain. Yang paling penting sebagai pelatih muda, bagaimana saya suplai pemain berkualitas sebanyak-banyaknya ke timnas senior,” terang Indra Sjafri seperti yang dilansir oleh Liputan6.com (7/10/2017).
Agar kualitas pemain Timnas U-19 selalu di level teratas, pelatih berusia 54 tahun ini menggunakan metode yang cukup unik yaitu menggunakan metode program promosi degradasi.
Dengan metode tersebut Indra Sjafri berharap agar anak asuhnya tersebut dapat terus berusaha menampilkan performa terbaik pada saat latihan dan dapat bersaing secara kompetitif untuk memperebutkan tempat di tim utama.
“Mengenai promosi degradasi, itu lah kerja pelatih usia muda. Kalau dicermati dari awal, kami rotasi pemain terus, tidak ada pemain yang jaminan masuk starting eleven,” ungkap Indra Sjafri.
Karena metode sistem degradasi dan promosi itulah, Indra Sjafri mengaku jika di Timnas U-19 tidak ada jaminan seorang pemain akan dengan pasti masuk ke tim utama dan bermain sebagai starter.