Cerita Odion Ighalo Bergabung Manchester United: Tak Bisa Tidur Hingga Rela Potong Gaji

Penyerang asal Nigeria, Odion Ighalo, bergabung dengan Manchester United di saat-saat akhir bursa transfer pemain musim dingin 2020 ditutup.

Kedatangan Ighalo ke Manchester United ini sendiri diharapkan akan dapat menjadi pelapis Marcus Rashford yang saat ini sedang cedera.

Tak Tidur Semalam

Menurut pemain yang akrab disapa dengan panggilan Ighalo tersebut, kepindahannya ke Manchester United di saat-saat akhir bursa transfer ditutup ini sempat membuatnya tidak tidur semalam suntuk karena menunggu kepastian transfer dirinya dari klub China, Shanghai Shenhua ke Manchester United.

Rela Potong Gaji

Tak hanya itu saja, demi agar cita-citanya dapat terwujud untuk bergabung dengan klub berjuluk Setan Merah ini, Odion Ighalo bahkan rela gajinya dipotong setengahnya.

“Dia (agen Ighalo) mengatakan kepada saya bahwa gaji saya akan dipotong jika pergi ke Man United. Saya pun mengatakan buatlah perjanjian itu terjadi. Saya ingin pergi ke Man United. Saya tak peduli dengan pemotong gaji, saya tahu itu dan mari wujudkan hal itu,” terang Ighalo, seperti dikutip dari laman resmi Manchester United.

Ighalo mengatakan jika kesempatan membela klub sebesar Manchester United tak akan datang dalam dua kali, terlebih lagi klub yang bermarkas di kota Manchester ini sudah menjadi klub idolanya sejak kecil. Bagi Ighalo, uang takkan bisa memberikan kesempatan yang saat ini sudah didapatkannya.

Statistik Ighalo di Shanghai Shenhua

Sebelum bergabung dengan Manchester United, Ighalo adalah seorang pemain yang membela Shanghai Shenhua di Liga Super Tiongkok.

Selama musim kompetisi Liga Super Tiongkok, Ighalo telah memberikan sumbangsih 10 gol dalam 17 kali penampilan.